Pusat Studi Lingkungan melakukan Pendampingan Pengelolaan Sampah di Desa Siwal

Sukoharjo – Pada 21 September 2024, Desa Siwal, Kecamatan Baki, Sukoharjo menjadi lokasi penyelenggaraan kegiatan pendampingan pengelolaan sampah yang bertujuan meningkatkan kualitas pengelolaan lingkungan. Kegiatan ini dipimpin oleh Dra. Alif Nor Anna, M.Si., selaku Ketua Pelaksana, dengan menggandeng Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Citra Abadi Siwal sebagai mitra utama. Langkah ini diharapkan dapat menjadi model percontohan pengelolaan sampah yang berkelanjutan dan berbasis partisipasi masyarakat.

Kegiatan ini difokuskan pada tiga aspek utama, yakni pengembangan kelembagaan pengelola sampah, pembuatan sistem bank sampah berbasis web, serta pelatihan implementasi konsep 3R (Reduce, Reuse, Recycle). Dalam sambutannya, Dra. Alif Nor Anna menjelaskan bahwa pengelolaan sampah tidak hanya tentang mengurangi limbah, tetapi juga menciptakan sistem yang mendukung perubahan pola pikir masyarakat menuju gaya hidup ramah lingkungan.

Pengembangan kelembagaan dilakukan dengan membentuk struktur pengelola yang lebih profesional dan terorganisasi, sehingga BUMDes Citra Abadi Siwal dapat menjalankan perannya secara efektif. “Kami membantu mitra desa untuk membangun sistem kelembagaan yang kuat agar pengelolaan sampah ini tidak hanya berjalan jangka pendek, tetapi menjadi budaya yang terus berkembang,” ujar Alif.

Pembuatan bank sampah berbasis web menjadi inovasi unggulan dalam program ini. Dengan sistem berbasis teknologi, warga dapat dengan mudah mengakses informasi terkait penimbangan sampah, saldo tabungan, dan jadwal pengangkutan. “Digitalisasi ini akan mempermudah koordinasi dan mendorong lebih banyak partisipasi masyarakat,” ungkap salah satu perwakilan BUMDes Citra Abadi Siwal.

Selain itu, pelatihan implementasi konsep 3R diikuti oleh warga dengan antusias. Peserta dilatih untuk mengurangi limbah dari sumbernya, menggunakan kembali barang-barang yang masih layak, dan mendaur ulang material menjadi produk baru yang bernilai ekonomi. Harapannya, pelatihan ini dapat menumbuhkan kesadaran kolektif masyarakat Desa Siwal dalam mengelola sampah dengan cara yang kreatif dan produktif.

Melalui pendampingan ini, Desa Siwal diharapkan menjadi desa percontohan dalam pengelolaan sampah berbasis teknologi dan komunitas, serta memberi inspirasi bagi desa-desa lain di Sukoharjo untuk menerapkan langkah serupa.

Rudiyanto

Admin PUSDI UMS

Powered by Chat Help